Categories: Nunukan

166 Koperasi Merah Putih Lahir di Nunukan, Fondasi Ekonomi Desa di Perbatasan Ditegakkan

Published by
admin

&NewLine;<p>NUNUKAN — Program strategis Pemerintah Pusat untuk menegakkan kemandirian ekonomi desa akhirnya benar-benar berjejak di Kabupaten Nunukan&period; Hingga penghujung Juni 2025&comma; sebanyak 166 Koperasi Merah Putih resmi berdiri&comma; mencakup seluruh 240 desa dan kelurahan di kabupaten yang berbatasan langsung dengan Malaysia ini&period;<br><br>Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa &lpar;DPMD&rpar; Nunukan&comma; Helmi Pudaaslikar&comma; mengungkapkan bahwa tidak semua desa mendirikan koperasi secara individual&period; Sebagian desa memilih langkah strategis dengan merger membentuk koperasi bersama di tingkat kecamatan&period;<br><br> &OpenCurlyDoubleQuote;Kalau semua desa bikin koperasi sendiri-sendiri&comma; mereka malah akan saling bersaing dalam pasar yang sempit&period; Dengan bergabung&comma; potensi lokal bisa dikelola bersama dalam usaha yang lebih kuat dan seragam&comma;” jelas Helmi&comma; Senin &lpar;14&sol;7&rpar;&period;<br><br>Data DPMD mencatat&comma; 13 desa memilih opsi merger&comma; di antaranya di Kecamatan Krayan dan Lumbis yang terkenal terpencil&period; Sementara itu&comma; seluruh kelurahan tetap diwajibkan membentuk koperasi mandiri&period;<br><br>Tidak hanya formalitas di atas kertas&comma; setiap koperasi sudah mengantongi akta notaris yang memuat jenis usaha inti yang akan digarap&period; Secara garis besar&comma; struktur usaha koperasi terbagi menjadi tiga pilar&colon;<br><br>1&period; Usaha utama sebagai sumber pendapatan pokok koperasi&comma;<br>2&period; Usaha pendukung yang menopang kegiatan inti&comma;<br>3&period; Usaha tambahan yang memanfaatkan potensi khas desa&period;<br><br>&OpenCurlyDoubleQuote;Kalau desa punya sawit&comma; koperasinya bisa fokus perdagangan hasil sawit&period; Kalau di pesisir&comma; rumput laut jadi basis usaha&comma;” papar Helmi&period;<br><br>Semua koperasi juga telah memperoleh Surat Keputusan Kementerian Hukum dan HAM&comma; menjadi bukti legalitas badan hukum yang sah&period;<br><br>Program Koperasi Merah Putih ini diharapkan menjadi pintu masuk penguatan ekonomi kerakyatan&comma; terutama di wilayah perbatasan yang selama puluhan tahun sulit memasarkan hasil produksi sendiri&period;<br>&OpenCurlyDoubleQuote;Kami tidak ingin program ini sekadar mengejar target administratif&period; Ini fondasi kemandirian ekonomi desa&period; Kita ingin desa dan kelurahan berdiri di atas kaki sendiri&comma;” tegas Helmi&period;<br><br>Langkah massif pembentukan koperasi ini menjadi penanda era baru di Nunukan&comma; ketika ekonomi desa mulai menegakkan tiangnya sendiri&comma; bukan lagi hanya menunggu uluran tangan pusat&period;&lpar;&ast;&rpar;<&sol;p>&NewLine;<div class&equals;"printfriendly pf-button pf-button-content pf-alignleft"><a href&equals;"&num;" rel&equals;"nofollow" onClick&equals;"window&period;print&lpar;&rpar;&semi; return false&semi;" title&equals;"Printer Friendly&comma; PDF & Email"><img class&equals;"pf-button-img" src&equals;"https&colon;&sol;&sol;cdn&period;printfriendly&period;com&sol;buttons&sol;printfriendly-pdf-email-button&period;png" alt&equals;"Print Friendly&comma; PDF & Email" style&equals;"width&colon; 170px&semi;height&colon; 24px&semi;" &sol;><&sol;a><&sol;div>

admin

This website uses cookies.