DPRD Nunukan Patungan Bantu Korban Kebakaran Mansalong, Ringankan Beban Warga

NUNUKAN – Kepedulian sosial anggota DPRD Kabupaten Nunukan terhadap masyarakat kembali terlihat nyata.

Hal itu dilihat dari penyaluran bantuan sembako kepada masyarakat yang menjadi korban kebakaran di Mansalong, Lumbis pada Selasa (16/9/2025).

Penyaluran bantuan ini diwakili oleh Donal bersama Karunia, Saddam, dan Adama. Keempatnya hadir langsung di tengah-tengah warga terdampak untuk menyampaikan empati dan dukungan moral.

Mereka juga mendengarkan keluhan dan harapan warga korban kebakaran, termasuk kebutuhan jangka panjang seperti tempat tinggal yang layak.

Donal mengatakan bantuan sembako ini merupakan donasi pribadi yang secara sukarela disumbangkan anggota DPRD Nunukan untuk membantu korban kebakaran di Mansalong, Kecamatan Lumbis.

“Uang untuk membeli sembako ini hasil iuran donasi semua anggota dewan. Kami hanya mewakili untuk mengantar ke tempat korban,” kata Donal, anggota DPRD Nunukan, Selasa malam (16/9/2025).

Ia menegaskan bahwa kepedulian tersebut bukanlah bagian dari program resmi, melainkan wujud spontanitas solidaritas antaranggota DPRD untuk meringankan beban warga.

Menurut Donal, bantuan yang disalurkan puluhan berupa beras, minyak goreng, mie instan, gula, dan kebutuhan pokok lainnya yang sangat dibutuhkan warga saat masa darurat.

Untuk itu, dia berharap langkah ini menjadi penggerak bagi pihak-pihak lain agar ikut membantu. “Harapan saya agar Pemkab Nunukan membantu pembangunan rumah warga yang sudah hangus, untuk mengurangi beban korban,” tambahnya.

Untuk diketahui, kebakaran hebat melanda kawasan permukiman di Mansalong pada Ahad (14/9/2025) dini hari.

Api dengan cepat merambat itu menghanguskan kurang lebih 51 rumah warga. Tidak hanya rumah, warga juga kehilangan harta benda penting, surat-surat berharga, hingga peralatan kerja sehari-hari.

Bahkan, barang dagangan warga ikut terbakar lantaran sebagai besar di lokasi tersebut merupakan rumah toko.

Meski tidak menimbulkan korban jiwa, dampak kebakaran ini sangat dirasakan masyarakat.
Puluhan orang kini mengungsi di rumah kerabat atau tetangga yang masih selamat. Mereka mengandalkan bantuan dari pemerintah, relawan, maupun masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari.

Selain kebutuhan mendesak berupa sembako, DPRD juga mendorong Pemkab Nunukan untuk segera menyiapkan langkah pemulihan pascabencana, termasuk pembangunan kembali rumah warga yang hangus terbakar.

“Musibah ini bukan hanya urusan warga yang terdampak saja, tapi menjadi tanggung jawab kita semua. Semoga langkah kecil kami memantik kepedulian yang lebih besar dari berbagai pihak,” tutup Donal.(*)

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan