NUNUKAN – Sebuah kecelakaan lalu lintas nyaris merenggut nyawa pengendara sepeda motor di Jalan Sei Bilal, RT.020, Kelurahan Nunukan Barat, Senin (28/7) siang sekitar pukul 14.30 WITA.
Insiden ini melibatkan sebuah truk bermuatan penuh bahan bakar dan satu unit sepeda motor yang tertimpa saat truk gagal menanjak dan tiba-tiba mundur di tikungan tanjakan.
Kasat Lantas Polres Nunukan, AKP Adek Taufik mengatakan truk Toyota Dyna dengan nomor polisi KU 8027 NU yang dikemudikan Abdul Wahid (54), warga asal Bondowoso, Jawa Timur, memuat 21 drum bahan bakar jenis Pertalite—sekitar 4.200 liter.
“Bahan bakar tersebut diketahui milik beberapa kios BBM resmi di Nunukan, dengan pengangkutan yang disertai surat rekomendasi dari Pemerintah Kabupaten Nunukan,” ungkapnya.
Saat melintasi tanjakan menikung di wilayah Sei Bilal, truk kehilangan tenaga dan tak mampu melanjutkan pendakian.
“Dalam hitungan detik, kendaraan tersebut mundur sejauh hampir 500 meter tanpa kendali, lalu terbalik dan menimpa pengendara sepeda motor Yamaha Fregoo bernopol KU 4087 N, yang berada tepat di belakangnya,” tambahnya.
Korban, Bayu Fathur Rahman (35), warga Jalan Pasar Baru, Kelurahan Nunukan Timur, sempat terseret dan tertimpa sebagian bodi truk. Beruntung, ia berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat meski mengalami luka-luka dan trauma akibat insiden tersebut.
Sementara dua penumpang truk, Junaidi dan Adis, juga turut berada dalam kendaraan saat insiden terjadi namun dilaporkan tidak mengalami luka serius.
Petugas kepolisian yang tiba di lokasi langsung melakukan olah TKP dan pengaturan lalu lintas mengingat posisi truk yang melintang di jalan menimbulkan hambatan arus kendaraan.
Dugaan awal, kecelakaan disebabkan oleh kurangnya konsentrasi pengemudi serta tidak adanya tindakan pengamanan saat melewati jalur tanjakan ekstrem.
Polisi juga tengah menyelidiki kemungkinan adanya kelalaian dalam teknis pengangkutan BBM dalam jumlah besar di rute berbukit tanpa pengamanan tambahan seperti ganjal ban atau rem bantu.(*)